Senin, 13 Mei 2013


RESENSI NOVEL PERAHU KERTAS



Judul Buku        :    Perahu Kertas                      
Penulis                :    Dewi Lestari (“Dee”)
Editor                 :    Hermawan Aksan
Tanggal Terbit   :    Agustus 2009
Penerbit              :    Bentang Pustaka
Tebal                   :    444 Halaman, 20 cm
ISBN                   :    978-979-1227-78-0

Sinopsis Novel    :
Kugy adalah seorang gadis manis yang memiliki hobi berkhayal,  karena hobinya itu ia jadi tertarik dan senantiasa gemar menulis dongeng. Selain itu, tak jarang ia membuat surat yang ditujukan kepada Dewa Neptunus dengan melipatnya menjadi perahu kertas yang dihanyutkan ke danau atau laut. Kegemarannya dalam menulis dongeng membawa dia pada Fakultas Sastra disebuah Universitas di Kota Bandung.
Sementa itu, seorang remaja pria bernama Keenan merupakam sosok pria yang gemar melukis. Selama enam tahun ia tinggal di Amsterdam bersama neneknya, sampai akhirnya ia harus kembali ke Indonesia untuk meneruskan pendidikannya di bangku kuliah disalah satu universitas di Kota Bandung pula. Keinginan ayahnya untuk mengarahkan Keenan pada bidang bisnis mengalahkan keinginan Keenan untuk menjadi pelukis handal, dan pada akhirnya mengantarkan ia ke Fakultas Ekonomi.
Kugy dan Keenan menjalin persahabatan yang dimulai dengan pertemuan dimana Kugy yang berteman sejak kecil dengan Noni bertemu Keenan yang merupakan sepupu dari kekasih Noni yang bernama Eko. Persahabatan diantara mereka menimbulkan rasa yang lain. Sampai pada akhirnya mereka saling jatuh cinta namun saling memendam rasa itu karena pada dasarnya mereka hanya bersahabat. Lagipula Kugy telah memiliki kekasih bernama Joshua, dan dilain sisi, Keenan pun dijodohkan dengan sepupu Noni yang bernama Wanda.
Hubungan Kugy dan Keenan menjadi renggang setelah Keenan berpacaran dengan Wanda. Sampai suatu saat Keenan mengalami kondisi yang mengharuskan ia mengakhiri hubungannya dengan Wanda. Patah hati yang dialami Keenan dan masalah keluarga yang menimpanya membuat ia meninggalkan kehidupan di Kota Bandung serta meninggalkan keluarganya di Jakarta. Ia lalu pergi ke Bali, Ubud dan bertemu dengan Pak Wayan yang memiliki hobi yang sama seperti dirinya, yaitu melukis. Kesedihan yang dialami Keenan semakin lama semakin berkurang karena ia dapat menyalurkan bakat melukisnya kembali di Bali, terlebih ia mulai menyukai Luhde Laksmi yang merupakan keponakan Pak Wayan.
Setelah menyelesaikan kuliahnya di Bandung, Kugy akhirnya bekerja disebuah biro iklan di Jakarta sebagai copywriter. Ia bertemu dengan Remigius, atasan sekaligus sahabat kakaknya. Keduanya pun saling jatuh cinta. Sementara Keenan tidak dapat tinggal lagi di Bali, karena kondisi kesehatan ayahnya yang semakin lama semakin menurun memaksanya untuk kembali ke Jakarta dan harus menjalankan perusahaan sebagai pengganti ayahnya. Kugy dan Keenan pun akhirnya bertemu kembali di Jakarta dalam suatu keadaan yang berbeda.
Kelebihan Novel :
Penulis dalam novel ini menggunakan bahasa-bahasa yang komunikatif sehingga mudah dipahami oleh para pembacanya dari berbagai kalangan. Selain itu, novel ini mengandung nilai-nilai yang sangat penting untuk dijadikan sebagai pelajaran, seperti persahabatan, percintaan, perjuangan, semangat dan impian.
Kekurangan Novel :
Pada pertengahan cerita dirasakan adanya kejenuhan. Selain itu pembaca cenderung dapat menebak akhir dari cerita novel ini.

Review Novel : Ayahku (Bukan) Pembohong



Novel Ayahku ( Bukan) Pembohong ini ditulis oleh Tere Liye. Novel ini nyeritain tentang sebuah keluarga sederhana dengan 1 orang anak laki-laki yang bernama Dam. Dam yang terlahir dengan sederhana membuat Dam diolok-olok sama teman sekolah yaitu si Jarjit. Disekolah Dam hanya berteman dengan Taani, Taani ini udah kayak sahabat Dam sendiri. Novel ini alurnya maju-mundur lhoo.. awalnya sih ribet juga ngebacanya, tapi lama kelamaan seru juga novelnya..
Dam yang sudah mempunyai dua anak yaitu Zas dan Qon bener-bener g mau anak-anaknya itu ngedenger cerita Ayahnya yang Dam anggap hanya bohong. Tapi, Taani yang menjadi istrinya ngelarang Dam untuk marah sama Ayahnya.
Ayah Dam ini sering nyeritain pengalaman beliau pas masih muda. Namanya anak kecil ya, pasti seneng banget kalo udah dengerin cerita seru dari Ayah atau orang lain. Setiap kali Dam pulang sekolah pasti Ayah bilang ‘ Dam, kau mau tau rahasia besar Ayah?’. Dam ini seneng banget sama Sepak Bola, dia ngefans berat sama Sang Kapten El Capitano. Ayah juga sangat antusias nyeritain kisah waktu beliau kuliah dan ketemu dengan El Capitano yang dulu semasa kecilnya hanya berjualan sup jamur.  Cerita tentang Lembah Bukhara, Suku Penguasa Angin, dan semua cerita Ayah ditelan mentah-mentah oleh Dam.
Sampai akhirnya Dam sekolah di Akademi Gajah. Dam disana sering dapet hukuman. Dam sama temennya dapet hukuman ngebersihin perpustakaan. Temennya si Dam ini, g sengaja baca buku tentang Lembah Bukhara. Dam yang ngerasa pernah denger cerita itu jadi penasaran dengan cerita itu. Dari situlah Dam ngerasa bahwa apa yang diceritain Ayahnya itu bukan pengalam Ayahnya melainkan dongeng.
Zas dan Qon sangat antusias dengan cerita kakeknya, sampe-sampe Zas dan Qon bolos sekolah terus pergi ke perpustakaan kota cuma demi nyari tau cerita kakeknya itu.
Dam yang tau anaknya itu bolos sekolah, langsung meminta Ayahnya untuk mengakui semua bahwa cerita itu bohong. Ayah Dam tetap bersikeras bahwa cerita itu memang nyata, dan Ayah tidak pernah bohong. Pada akhirnya, Dam memberikan pilihan kepada Ayahnya kalo Ayahnya tetap bersikeras g mau bilang itu bohong berarti Ayahnya harus pergi dari rumah Dam.
Ayah Dam yang sudah sangat tua itu memilih buat pergi dari rumah Dam. Ternyata Ayah pergi ke makam Ibu nya Dam. Pada saat di makam, Ayah Dam jatuh pingsan,dan Dam yang dikasih tau oleh orang lain langsung pergi ke rumah sakit.
Di rumah sakit Ayah Dam yang baru sadar langsung ngajak Dam bicara. Ayah tetap mengatakan semua cerita itu benar dan kemudian Ayah menceritakan tentang Danau Para Sufi. Ayah Dam akhirnya meninggal dunia, pada saat pemakaman baru semua terungkap bahwa Ayah memang bukan pembohong. Sang Kapten datang untuk mengucapkan bela sungkawa, banyak rekan-rekan Ayah Dam yang datang dan berkata Ayah memang orang yang jujur dan sederhana.

Resensi Novel Bidadari-bidadari Surga


Resensi Novel “Bidadari-Bidadari Surga”



Kerja keras bersyukur dan iklas itulah makna yang dapat dipetik dari novel yang berjudul “Bidadari-bidadari Surga”. Novel karya Tere Liye ini mengisahkan perjuangan seorang gadis dilembah Lahambay untuk bisa membantu ibunya agar keempat adiknya tetap sekolah. Sementara gadis itu rela untuk berhenti sekolah untuk meringankan beban orang tuanya dan mempunyai banyak waktu menambah penghasilan. Gadis itu bernama “Laisa” dan keempat adiknya Dalimunte, Wibisana, Ikanuri dan Yashinta. Laisa selalu mengajarkan kepada adik-adiknya untuk selalu kerja keras, kerja keras, dan kerja keras.
Cerita yang diangkat dari kisah nyata ini, sangat mengharu biru. Gadis yang hingga akhir hayatnya tak juga mendapatkan jodohnya ini, diceritakan begitu sangat iklasnya dia menerima takdirnya, yang tak mendapatkan jodohnya karena bermasalah dengan fisiknya. Laisa tetap tegar menghadapi nasibnya, dia tetap bisa berbuat banyak untuk tegar mengadapi nasibnya, dia tetap bisa berbuat banyak untuk penduduk di desanya dengan keterbatasannya itu yang membuat banyak orang mencibirnya itu.
Sungguh banyak hal yang dapat kita pelajari dalam novel ini, tentang bagaimana kita sebagai manusia yang sudah sepatutnya bersyukur kepada sang pencipta dengan apa yang telah Dia berikan kepada kita.

Minggu, 17 Februari 2013

Fakultas dan Program Studi IPB


Fakultas dan Program Studi Institut Pertanian Bogor (IPB) 2010

FAKULTAS PERTANIAN 
1. Manajemen Sumberdaya Lahan
2. Agronomi dan Hortikultura
3. Proteksi Tanaman
4. Arsitektur Lanskap

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN 
1. Kedokteran Hewan

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN 
1. Teknologi dan Manajemen Perikanan Budidaya
2. Manajemen Sumberdaya Perairan
3. Teknologi Hasil Perairan
4. Teknologi dan Manajemen Perikanan Tangkap
5. Ilmu dan Teknologi Kelautan

FAKULTAS PETERNAKAN 
1. Teknologi Produksi Ternak
2. Nutrisi dan Teknologi Pakan

FAKULTAS KEHUTANAN 
1. Manajemen Hutan
2. Teknologi Hasil Hutan
3.  Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata
4. Silvikultur

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
1. Teknik Mesin dan Biosistem
2. Teknologi Pangan
3. Teknologi Industri Pertanian
4. Teknik Sipil dan Lingkungan

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM 
1. Statistika
2. Meteorologi Terapan
3. Biologi
4. Kimia
5. Matematika
6. Ilmu Komputer
7. Fisika
8. Biokimia

FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN 
1. Ekonomi dan Studi Pembangunan
2. Manajemen
3. Agribisnis
4. Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan
5. Ilmu Ekonomi Syariah *new

FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA 

1. Ilmu Gizi
2. Ilmu Keluarga dan Konsumen
3. Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat

Jurusan di UI



Penjelasan Tentang Jurusan yang ada di Universitas Indonesia

1. Fakultas Kedokteran ( FK )
Jenjang S1
Program Studi Pendidikan Dokter terdapat Program Sarjana Reguler dan Program Sarjana Kelas Khusus Internasional bekerjasama dengan The University of Melbourne dan Monash University dilanjutkan dengan program pendidikan profesi jenjang pertama/dokter.
Jenjang S2 (Magister)
Program Magister dibagi menjadi beberapa jurusan dimana terdapat
1. Program Studi Ilmu Biomedik dengan kekhususan : Anatomi, Biokimia, Biologi Kedokteran, Farmakologi, Fisiologi, Histologi, Imunologi, Mikrobiologi, Parasitologi, Patobiologi, Sciences Reproduksi Kedokteran, Sciences Transfusi, Onkologi
2. Program Studi Ilmu Gizi dengan Kekhususan : Ilmu Gizi Klinik, Ilmu Gizi Komunitas
3. Program Studi Kedokteran Kerja dengan Kekhususan peminatan: Kedokteran Kerja, Penerbangan, Kedokteran Hiperbarik
4. Program Pendidikan Magister Kedokteran Profesi Jenjang kedua Dokter (Spesialis I) dengan program studi:
1. Anestesiologi
2. Ilmu Bedah
3. Ilmu Penyakit Dalam
4. Ilmu Kesehatan Anak, Neurologi
5. Ilmu Kedokteran Jiwa
6. Obstetri dan Ginekologi
7. Ilmu Penyakit Mata
8. Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
9. Ilmu Kesehatan THT
10. Bedah Kepala & Leher
11. Ilmu Penyakit Jantung & Pembuluh Darah
12. Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi
13. Radiologi
14. Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal
15. Patologi Anatomik
16. Patologi Klinik
17. Orthopaedi dan Traumatologi
18. Ilmu Urologi
19. Ilmu Bedah Saraf
20. Ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Medik
21. Ilmu Bedah Plastik
22. Ilmu Kedokteran Olahraga
23. Mikrobiologi Klinik
24. Farmakologi Klinik
25. Ilmu Kedokteran Okupasi.
Jenjang S3 (Doktor)
Program Doktor menempati area seluas 2,84 hektar yang berlokasi di daerah Salemba, Jakarta Pusat. Fakultas Kedokteran UI memiliki sarana penunjang kegiatan belajar dan mengajar seperti perpustakaan (buka 24 jam), pusat komputer & laboratorium untuk keperluan analisis dan praktek seperti laboratorium pendidikan dan penelitian.
Program-program studi S3 yang terdapat disini diantaranya adalah:
* Program Studi Ilmu Biomedik
* Program Studi Ilmu Gizi
* Program Studi Ilmu Kedokteran
2. Fakultas Kedokteran Gigi ( FKG )
Departemen
Fakultas Kedokteran Gigi UI (FKG) membawahi 8 departemen, yaitu:
* Departemen Bedah Mulut,
* Departemen Penyakit Mulut,
* Departemen Konservasi Gigi,
* Departemen Periodontologi,
* Departemen Prostodonsia,
* Departemen Orhtodonsia,
* Departemen Radiologi Ked.Gigi,
* Departemen Dental Material Ked.Gigi.
3. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam ( FMIPA )
Departemen
Biologi
Departemen Biologi FMIPA-UI merupakan pusat pendidikan dan penelitian konservasi keanekaragaman hayati dan didirikan dengan tujuan untuk meningkatan sumberdaya manusia yang mampu bersain di bidang ini. Sarana-sarananya diantara lain adalah Laboraturium Biologi Laut, Bio Perkembangan, Ekologi, Genetika, Fisiologi, Mikrobiologi, hingga Taksonomi. Peminatan di biologi antara lain : genetika, taksonomi, fisiologi hewan, fisiologi tumbuhan, mikrobiologi, ekologi, kelautan, biologi perkembangan
Pada jenjang S1 program studi Biologi terdapat program Sarjana Reguler; Jenjang S2 terdapat Program Magister Biologi dan Magister Kelautan; Jenjang S3 terdapat Program Doktor Biologi.
Farmasi ( akan menjadi fakultas sendiri )
Pada jenjang S1 program studi farmasi terdapat program Sarjana Reguler, kelas paralel dan Kelas Ekstensi.Untuk Jenjang Profesi terdapat program profesi Apoteker. Pada Jenjang S2 terdapat Pascasarjana Ilmu Kefarmasian yang terdiri dari peminatan teknologi farmasi, peminatan kimia farmasi/kimia medisinal, peminatan biologi farmasi dan peminatan farmasi klinik. 
Fisika
Departemen Fisika dan terapannya memiliki lima bidang studi kekhususan peminatan yaitu, Fisika Nuklir dan Partikel, Fisika Material dan Zat Mampat, Fisika Instrumentasi Elektronika, Geofisika, dan Fisika Medis dan Biofisika.
Pada Jenjang S1 program studi fisika terdapat program sarjana reguler, kelas ekstensi dan kelas paralel. Pada jenjang S2 dan S3 program magister dan doktor Fisika, terdapat program studi Ilmu Material. Sarana pendidikannya diantara lain laboratorium dasar yang terdiri dari Laboratorium Fisika Dasar, Laboratorium Fisika Lanjutan dan Laboratorium Fisika Modern.

Geografi
Pendidikan geografi disampaikan melalui pendekatan regional dan topikal. Bidang Fakultas dengan pendekatan di atas dapat ditinjau dari segi geografi fisik maupun dari geografi manusia dengan inti terdiri dari empat topik yakni kependudukan, geomofologi, klimatologi, kartografi, dimana geografi fisik menjadi keutamaan dalam pendidikan di jurusan geografi. Meskipun geografi fisik mendapat penekanan utama, jurusan tetap mendorong pengembangan geografi sosial maupun geografi regional penelitiannya maupun pengembangan kurikulumnya. Peminatannya yaitu: aplikasi geografi fisik, pengembangan wilayah (sosial), sistem informasi geografis dan penginderaan jauh
Saat ini pada program studi Geografi terdapat: Jenjang S1 Program sarjana reguler, Jenjang magister (S2) serta Jenjang Doktor (S3).

Kimia
Jenjang strata satu (Sarjana Kimia) di UI terdapat kelas reguler, ekstensi dan paralel. Jenjang strata dua (Magister Ilmu Kimia), dan jenjang strata tiga (Doktor Ilmu Kimia). Sarana diantara lain adalah perpustakaan dan fasilitas Laboraturium Kimia Dasar, Kimia Analitik, Kimia Fisik, Kimia Anorganik, Kimia Organik, dan Biokimia. Peminatan di kimia yaitu: kimia organik, kimia anorganik, biokimia,  kimia fisik, kimia analisis

Matematika
Departemen Matematika UI dilengkapi dengan sarana seperti Fasilitas Laboratorium Komputer dan Fasilitas Perpustakaan. Peminatannya yaitu: Aktuaria, komputasi, matematika murni, statistika, dan riset operasi
4. Fakultas Kesehatan Masyarakat ( FKM )
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia atau disingkat FKM UI adalah salah satu fakultas dibawah Universitas Indonesia yang mempelajari tentang ilmu keselamatan dan kesehatan kerja (“K3”) yang merupakan bagian dari Ilmu Kesehatan Masyarakat.
Keilmuan K3 merupakan perpaduan dari multidisiplin ilmu antara ilmu-ilmu kesehatan, ilmu perilaku, ilmu alam, teknologi dan lain-lain baik yang bersifat kajian maupun ilmu terapan dengan maksud menciptakan kondisi sehat dan selamat bagi pekerja, tempat kerja, maupun lingkungan sekitarnya, sehingga meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja.
Departemen
-Ilmu Gizi
-Kesehatan Masyarakat dengan peminatan Biostatistik, Epidemiologi, Informatika Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Reproduksi, Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Manajemen Asuransi Kesehatan, Manajemen Informasi Kesehatan. Manajemen Pelayanan Kesehatan, Manajemen Rumah Sakit, Promosi Kesehatan.
5. Fakultas Ilmu Keperawatan ( FIK )
Pendidikan Ners di FIK- UI terdiri dari dua jenis program, yaitu Program Reguler yang diperuntukkan bagi mereka yang lulus dari SMU jurusan IPA. Sedangkan Program Ekstensi disediakan bagi lulusan D3 yang ingin melanjutkan pendidikan kejenjang Sarjana Keperawatan dan kemudian Ners. Mahasiswa program reguler aka menempuh 144 SKS (8 Semester) tahap akademik dan 25 SKS (2 Semester) tahap profesi untuk mendapatkan gelar ”Ners” (didepan nama) dan ”S.Kep” (dibelakang nama). Sedangkan untuk mahasiswa ekstensi membutuhkan minimal 4 semester (72 SKS) di tahap akademik dan 2 semester (25 SKS) di tahap profesi, untuk menjadi Ners.
Universitas Indonesia melalui Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK UI) telah menghasilkan lebih dari 3552 Ners dan 773 magister &magister spesialis keperawatan. Lulusan tersebut telah bekerja sebagai perawat porfesional bahkan beberapa berhasil menduduki posisi penting di berbagai tatanan pelayanan kesehatan, insitusi pendidikan, institusi riset, dan tatanan lain yang memerlukan keahlian keperawatan. Kurikulum pendidikan Ners di FIK-UI juga telah diakui secara internasional. Hal ini dibuktikan antara lain dengan kemudahan yang didapatkan lulusan FIK-UI untuk mendapatkan Registered Nurse (RN), di negara-negara maju untuk kemudian bekerja dengan kualifikasi yang disamakan dengan perawat di negara tersebut. Permintaan dan kebutuhan pasar terhadap lulusan FIK sangat tinggi termasuk peluang bekerja di luar negeri seperti di Australia, Jepang, Belanda, Timur Tengah, Malaysia dan Singapura, dengan penghasilan yang sangat menarik.
Untuk memenuhi kompleksitas pelayanan keperawatan, sejak tahun 1999 FIK UI membuka program Magister & Magister Spesialis yang terdiri dari Jenjang Magister dengan kekhususan:
* Kepemimpinan & Manajemen Keperawatan
* Keperawatan Komunitas,
* Keperawatan Maternitas,
* Keperawatan Medikal Bedah,
* Keperawatan Jiwa,
* Keperawatan Anak.
Pendidikan profesi jenjang kedua (Ners Spesialis I) dengan kekhususan:
* Keperawatan Komunitas,
* Keperawatan Maternitas,
* Keperawatan Medikal Bedah,
* Keperawatan Jiwa,
* Keperawatan Anak.
Magister Kepemimpinan & Manajemen Keperawatan,
* Magister Keperawatan & Ners Spesialis Keperawatan Komunitas,
* Magister Keperawatan & Ners Spesialis Keperawatan Maternitas,
* Magister Keperawatan & Ners Spesialis Keperawatan Medikal Bedah,
* Magister Keperawatan & Ners Spesialis Keperawatan Jiwa,
* Magister Keperawatan & Ners Spesialis Keperawatan Anak.
Selain memiliki program pendidikan, Magister dan Spesialis, pada semester ganjil 2008 ini FIK UI segera akan membuka Program Doktor Keperawatan bagi lulusan Magister & Spesialis Keperawatan untuk mengembangkan IPTEK keperawatan di Indonesia.
Dengan program-program pendidikan yang dimiliki oleh Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, diharapkan akan menghasilkan perawat profesional yang mampu bersaing secara nasional, regional maupun global dan mampu mengembangkan IPTEK Keperawatan serta peka budaya untuk kesejahteraan masyarakat.
6. Fakultas Teknik ( FT )
FTUI terdiri atas tujuh departemen sebagai pengelola sumber daya akademik yang membawahi delapan program studi sebagai kesatuan rencana belajar berdasarkan suatu kurikulum teknik:
* Departemen/Program Studi Teknik Sipil
* Departemen Teknik Mesin/Program Studi Teknik Mesin dan Program Studi Teknik Perkapalan.Departemen Teknik Mesin adalah satu-satunya Departemen yang memiliki lebih dari satu Program Studi.
* Departemen/Program Studi Teknik Elektro
* Departemen Teknik Metalurgi dan Material /Program Studi Teknik Material
* Departemen/Program Studi Arsitektur
* Departemen/Program Studi Teknik Kimia
* Departemen/Program Studi Teknik Industri
7. Fakultas Hukum ( FH )
Di Fakultas Hukum Universitas Indonesia terdapat 7 (tujuh) program kekhususan (PK) yang merupakan penjurusan atau keahlian secara spesifik yang dapat dipilih oleh mahasiswa, yaitu:
1. hukum perdata
2. hukum pidana
3. hukum acara
4. hukum ekonomi
5. hukum tata negara dan hukum administrasi negara
6. hukum internasional
7. hukum dan masyarakat
8. Fakultas Ekonomi ( FE )
Departemen : Ilmu Ekonomi, Akutansi, Manajemen
9. Fakultas Ilmu Budaya ( FIB )
Program Studi S1 meliputi:
  1. Program Studi (PS) Bahasa dan Kebudayaan Korea
  2. Program Studi Belanda
  3. PS Ilmu Arkeologi
  4. PS Ilmu Filsafat
  5. PS Ilmu Perpustakaan dan Informasi
  6. PS Arab
  7. PS Sejarah
  8. PS Cina
  9. PS Jawa
  10. PS Indonesia
  11. PS Inggris
  12. PS Jepang
  13. PS Jerman
  14. PS Rusia
  15. PS Prancis
10.  Fakultas Psikologi ( FPsi )
Fakultas Psikologi (FPsi) UI terletak di kampus Depok. FPsi memiliki 6 bagian yang merupakan perwujudan cabang-cabang psikologi, yaitu:
  • Bagian Psikologi Perkembangan
  • Bagian Psikologi Pendidikan
  • Bagian Psikologi Umum & Eksperimental
  • Bagian Psikologi Industri & Organisasi
  • Bagian Psikologi Klinis, serta
  • Bagian Psikologi Sosial.
11. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ( FISIP )
Program Studi :
  • Program studi ilmu Komunikasi
  • Program Studi Ilmu Politik
  • Program Studi Ilmu Administrasi
  • Program Studi Ilmu Kriminologi
  • Program Studi Ilmu Sosiologi
  • Program Studi Ilmu Antropologi
  • Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial
  • Program Studi Ilmu Hubungan Internasional.
12. Fakultas Ilmu Komputer ( Fasilkom )
Departemen : -Ilmu komputer    – Sistem Informasi
13. Fakultas Vokasi
Vokasi UI memiliki 6 bidang studi yang terdiri 15 program studi jenjang Diploma III (D3) :
  • Bidang Studi Administrasi
  1. D3 Asuransi dan Aktuaria
    1. Bidang Keahlian Asuransi
    2. Bidang Keahlian Aktuaria
  2. D3 Keuangan dan Perbankan
    1. Bidang Keahlian Keuangan
    2. Bidang Keahlian Perbankan
  3. D3 Perkantoran dan Sekretaris
  4. D3 Perpajakan
  • Bidang Studi Akuntansi
  1. D3 Akuntansi Keuangan
  2. D3 Akuntansi Sektor Publik
  3. D3 Akuntansi Teknologi Sistem Informasi
  • Bidang Studi Kedokteran
  1. D3 Fisioterapi
  2. D3 Okupasi Terapi
  3. D3 Perumahsakitan
    1. Bidang Keahlian Manajemen Perkantoran Medik
    2. Bidang Keahlian Kesekretarisan Medik
    3. Bidang Keahlian Keuangan, Akuntansi, dan SDM Rumah Sakit
    4. Bidang Keahlian Pemasaran, Humas, dan Mutu Rumah Sakit
  • Bidang Studi Komunikasi
  1. D3 Penyiaran
  2. D3 Periklanan
  3. D3 Hubungan Masyarakat (Humas)
  • Bidang Studi Manajemen Informasi dan Dokumentasi
  1. D3 Manajemen Informasi dan Dokumentasi
  • Bidang Studi Pariwisata
  1. D3 Pariwisata
    1. Bidang Keahlian Usaha Perjalan Wisata
    2. Bidang Keahlian Perhotelan
    3. Bidang Keahlian Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE)

Sabtu, 16 Februari 2013

Prediksi Passing Grade IPB


Prediksi Passing Grade Institut Pertanian Bogor (IPB) IPA 2013



Passing grade adalah ukuran atau batas akhir nilai diterimanya mahasiswa dalam suatu PTN. Tiap tahun passing grade selalu berubah-ubah dan cenderung naik. Pada kesempatan kali ini admin akan berbagi Passing Grade Institut Pertanian Bogor atau yang lebih dikenal dengan sebutan IPB. Tak salah jika IPB menjadi salah satu perguruan tinggi yang diminati banyak calon mahasiswa karena IPB selalu berada di peringkat 4 besar universitas terbaik di Indonesia. Langsung saja berikut ini prediksi passing grade IPB IPA 2013 :

Statistika  41,51 %
Ilmu Komputer  40,44 %
Matematika  40,38 %
Kimia  40,33 %
Teknologi Pangan  39,12 %
Teknik Mesin dan Biosistem  37,18 %
Teknik Sipil dan Lingkungan  36,63 %
Biologi  36,62 %
Kedokteran Hewan  35,38 %
Biokimia  35,21 %
Manajemen Hutan 34,86 %
Ilmu Gizi  34,58 %
Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata  34,07 %
Manajemen  33,79 %
Manajemen Sumberdaya Lahan  33,50 %
Teknologi Industri Pertanian  32,89 %
Ekonomi dan Studi Pembangunan  32,81 %
Arsitektur Lansekap  32,77 %
Proteksi Tanaman  30,61 %
Teknologi dan Manajemen Perikanan Budidaya  30,35 %
Teknologi Hasil Perairan  30,13 %
Agribisnis  30,07 %
Manajemen Sumberdaya Perairan  29,62 %
Fisika  29,29 %
Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat  29,27 %
Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan  29,04 %
Nutrisi dan Teknologi Pakan  28,73 %
Teknologi dan Manajemen Perikanan Tangkap  28,33 %
Meteorologi Terapan  28,18 %
Agronomi dan Holtikultura  28,10 %
Ilmu dan Teknologi Kelautan  28,00 %
Ekonomi Syariah  25,65 %
Teknologi Hasil Hutan  24,66 %
Teknologi Produksi Ternak  24,00 %
Silvikultur  23,49 %
Ilmu Keluarga dan Konsumen  22,87 %

Demikian Prediksi Passing Grade Institut Pertanian Bogor (IPB) IPA 2013 yang dapat admin bagikan untuk kali ini, semoga dapat menjadi pertimbangan bagi anda untuk memilih jurusan dan universitas yang terbaik bagi anda. Dan Jika anda menghendaki prediksi passing grade untuk universitas lain, tinggalkanlah komentar di bawah ini dengan format : NAMA PTN IPA/IPS. Jika ada permintaan untuk prediksi PTN yang lain maka admin akan mengusahakan prediksi passing grade secepatnya ditulis diblog ini. Terima kasih

About Fateta IPB


Ilmu dan Teknologi Pangan

Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan di Institut Pertanian Bogor (IPB) adalah salah satu Departemen tertua dari jenisnya di Indonesia. Departemen ini didirikan pada tahun 1964 di bawah Fakultas Teknik dan Teknologi Pertanian, dan sebelumnya disebut sebagai Departemen Teknologi Hasil Pertanian. Setelah 1981, nama tersebut diganti sampai sekarang sebagai Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan. Departemen ini memiliki kompetensi inti di bidang ilmu pangan dan teknologi pangan, khususnya dalam kimia pangan, mikrobiologi makanan, makanan rekayasa proses, analisis makanan, kualitas makanan dan keamanan pangan.

Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan menghasilkan gelar sebagai berikut, Master dan Program Doktor dalam Ilmu Pangan, dan Program Master Profesional dalam Teknologi Pangan. Saat ini, Departemen telah 487 mahasiswa sarjana dan 146 master dan doktor siswa belajar di berbagai bidang ilmu makanan. Para mahasiswa calon sarjana berasal dari hampir seluruh provinsi di Indonesia. Pada periode tahun 1981 hingga 2010, Departemen telah 2.456 alumni untuk program sarjana dan 470 alumni untuk program pasca sarjana. Sebagian besar alumni kami bekerja di sektor-sektor terkait berbagai makanan dalam negeri dan luar negeri. Dengan gelar Program Sarjana Teknologi Pangan.

Departemen ini terdiri dari 56 anggota fakultas (37 PhD dan 19 MSc) dari berbagai latar belakang yang memberikan keahlian dalam berbagai spesialisasi. Para anggota fakultas memiliki keahlian di bidang kimia pangan, mikrobiologi makanan, pengolahan makanan, teknik pangan, keamanan pangan, analisis makanan, kimia rasa, bioteknologi dan bio-pengolahan, biokimia pangan dan gizi, dan toksikologi makanan. Fakultas secara aktif terlibat dalam pengajaran dan penelitian yang mencakup berbagai topik yang relevan dengan ilmu pangan, teknologi dan gizi. Beberapa anggota fakultas yang diakui oleh otoritas nasional dan internasional dan industri makanan di daerah yang beragam seperti pengolahan makanan, keamanan pangan dan keamanan, gizi, analisis makanan dan hukum makanan.

Departemen ini telah mencapai keunggulan dalam pengajaran dan penelitian serta memiliki mahasiswa-mahasiswa yang berkualitas. Departemen ini memiliki reputasi baik dalam kinerja penelitian fakultas, kurikulum, proses pendidikan, kinerja lulusan, manajemen internal dan organisasi, dan penciptaan dan perluasan kemitraan yang saling menguntungkan dengan sektor pemerintah dan swasta, nasional dan internasional. Departemen ini telah mengadopsi kurikulum ilmu pangan direkomendasikan oleh Amerika Serikat Institut Teknologi Makanan (IFT) sejak tahun 2003. Adopsi ini telah diakui Departemen sebagai trend setter dalam pengembangan ilmu makanan dan pendidikan teknologi di Indonesia.

Sistem Peredaran Darah


Sistem Peredaran Darah Manusia

Peredaran darah manusia merupakan peredaran darah tertutup dan ganda. Peredaran darah tertutup artinya dalam peredarannya darah selalu mengalir di dalam pembuluh darah. Peredaran darah ganda artinya dalam satu kali beredar, darah melalui jantung sebanyak dua kali sehingga terdapat peredaran darah besar dan peredaran darah kecil.
Peredaran darah kecil yaitu peredaran darah yang dimulai dari jantung (bilik kanan) melaluli arteri pulmonalis menuju ke paru-paru, kemudian melalui vena pulmonalis kembali ke jantung (serambi kiri).
Peredaran darah besar yaitu peredaran darah dari jantung (bilik kiri) melalui aorta menuju ke seluruh tubuh, kemudian melalui vena cava kembali ke jantung (serambi kanan).

1. Alat Peredaran Darah
a. Jantung
Jantung berperan sebagai pemompa dalam sistem peredaran darah. Dua rongga atas yang disebut dengan serambi (atriumdan dua rongga bawah yang disebut bilik (ventrikel). Jantung memiliki tiga katup yaitu katup vena semilunair yang terletak pada pangkal aorta(arteri besar),
katup valvula bikuspidalis yang terletak antara bilik (ventrikel) kiri dan serambi (atrium) kiri, serta valvula trikuspidalisyang terletak antara bilik (ventrikel) kanan dan serambi (atrium) kanan.
Saluran yang keluar dari jantung disebutarteri. Arteri yang berhubungan langsung dengan jantung  yaitu Arteri pulmonalis dan Aorta. Arteri pulmonalis membawa darah kaya CO2 menuju paru-paru dan aorta adalah arteri terbesar yang mengalirkan darah dari jantung(bilik/ventrikel kiri) menuju ke seluruh tubuh.
 Saluran yang menuju ke jantung disebut vena. Pada jantung terdapat tiga buah vena yang berhubungan langsung dengan jantung atrium yaitu vena cava superior, vena cava inferior dan vena pulmonalis. Vena cava superior adalah vena yang membawa darah dari organ tubuh bagian atas menuju ke jantung,vena cava inferior adalah vena yang membawa darah dari organ tubuh bagian bawah menuju ke jantung dan vena pulmonalis adalah vena yang membawa darah kaya oksigen dari paru-paru menuju ke jantung.
Tekanan darah pada orang dewasa yang normal adalah 120/80 mmHg. Nilai 120 mmHg menunjukkan tekanan darah saat ventrikel berkontraksi disebut tekanansistol. Nilai 80 mmHg menunjukkan tekanan darah saat ventrikel relaksasi disebut tekanan diastol.
Bilik (ventrikel) kiri mempunyai lapisan yang paling tebal karena berfungsi mengedarkan arah dari jantung ke seluruh tubuh. Dan yang kedua ketebalannya adalah bilik (ventrikel) kanan karena tugasnya lebih ringan yaitu memompakan darah menuju paru-paru.

b. Pembuluh Darah
Pembuluh darah terdiri dari pembuluh darah nadi (arteri), pembuluh balik (vena), dan kapiler.
1) ArteriArah alirannya meninggalkan jantung. Darah dalam arteri kaya akanoksigen kecuali arteri paru-paru, letak pembuluh ini agak dalam dari permukaan kulit
2) Arteriole, merupakan pembuluh darah kecil yang menghubungkan kapiler dengan arteri.
3) Kapiler, berupa saluran tipis yang memungkinkan terjadi pertukaran zat antara darah dengan sel jaringan tubuh. Pada saat darah berada di kapiler, terjadi pertukaran gas oksigen (O2) dan karbon dioksida (CO2). Oksigen dari darah berdifusi ke sel-sel tubuh sedangkan karbon dioksida dari selsel tubuh berdifusi ke dalam darah.
4) Venule, merupakan pembuluh darah kecil yang menghubungkan kapiler dengan vena.
5) Vena, berfungsi untuk mengalirkan darah dari kapiler menuju jantung. Dindingnya tipis dan kurang elastis. Arah aliran darah dalam vena menuju ke jantung. Darah di dalam vena kaya akan
CO2 kecuali vena paru-paru. Letak pembuluh vena dekat dengan permukaan kulit

2. Darah
Darah manusia berwarna merah karena mengandung hemoglobin. Hemoglobin berfungsi untuk mengankut oksigen  dan karbondioksida.
a. Plasma
merupakan bagian darah yang berupa cairan. Fungsinya mengangkut sari makanan ke seluruh tubuh. Selain itu di dalam plasma darah terdapat protein-protein yang mempunyai fungsi khusus. Protein dalam plasma antara lain berupaalbumin  yang berfungsi untuk menjaga tekanan osmotik darah , globulin yang berfungsi membentuk antibodi, dan fibrinogen yang berfungsi untuk pembekuan darah. Bagian plasma darah yang berperan dalam sistem kekebalan disebutserum. Serum ini mengandung berbagai antibodi yang penting dalam sistem kekebalan tubuh.

b. Sel-Sel Darah
sel-sel darah merupakan bagian darah yang berupa padatan.yang terdiri dari :
1) Eritrosit(sel darah merah), berfungsi untuk mengangkut hemoglobin yang berperan sebagai pembawa oksigen dan karbon dioksida. Bentuk eritrosit bikonkaf dan tidak berinti. Eritrosit dibentuk di sumsum merah tulang pipa dan tulang pipih, Eritrosit yang telah tua dan rusak dirombak di dalam limpa.
2) Leukosit (sel darah putih)berfungsi dalam sistem pertahanan tubuh dan kekebalan, yaitu membunuh dan memakan mikroorganisme dan zat asing yang masuk ke dalam tubuh. Leukosit dibentuk di sumsum tulang dan kelenjar limfa. Bentuk leukosit tidak tetap karena bersifat amoeboid, diapedesis, dan fagositosis. Amoeboid artinya dapat bergerak bebas.  Diapedesis artinya dapat menembus dinding pembuluh kapiler. Fagositosisyaitu dapat membunuh kuman dengan cara memakannya. Jumlah leukosit normal adalah 4.000 – 10.000 per mm3 darah. Saat terjadi infeksi, jumlahnya dapat melebihi 10.000 per mm3darah yang disebut leukositosis. Jika kadar leukosit kurang dari 4.000 per mm3disebut
menderita penyakit leukopenia. Misalnya karena infeksi penyakit AIDS. Jika kadar leukosit di atas 200.000 per mm3 disebut menderita kanker darah atau leukemia.
3) Trombosit, berperan dalam pembekuan darah ketika terjadi luka. Trombosit dibentuk di sumsum tulang belakang dan dapat hidup selama 8 hari. Bentuknya bulat atau lonjong dan tidak berinti.
Setiap komponen darah mempunyai fungsi tertentu, sehingga fungsi darah beraneka macam, yaitu sebagai berikut :
1) Sel-sel darah merah mengangkut oksigen dari paru-paru ke jantung dan ke seluruh tubuh.
2) Plasma darah, mengangkut sari makanan dari usus ke hati kemudian ke seluruh tubuh, urea dari hati ke ginjal untuk dikeluarkan bersama urin, dan hormon dari kelenjar endokrin ke seluruh tubuh.
3) Fagositosis, yaitu menelan kuman penyakit dan zat asing yang masuk dalam tubuh.
4) Limfosit menghasilkan antibodi untuk membunuh kuman dan antitoksin untuk menetralkan racun.
5) Melakukan pembekuan darah ketika terjadi luka. Yang berperan penting adalah trombosit.
6) Menjaga kestabilan suhu tubuh, yaitu berkisar pada 37°C walaupun suhu lingkungan berubah. Darah mampu menyebarkan energi panas secara merata ke seluruh tubuh.

3. Golongan Darah
Karl Landsteiner (1968 – 1947), seorang ahli dari Austria, menemukan cara penggolongan darah dengan sistem AB0. Menurut beliau, darah dapat dibedakan menjadi golongan darah A, B, AB, dan 0 (nol). Penentuan golongan darah berdasarkan kandungan Aglutinogen  (antigen) dan Aglutinin (antibodi) dalam darah. Aglutinogen merupakan protein dalam sel darah merah yang dapat digumpalkan oleh aglutinin. Ada dua jenis aglutinogen pada darah yaitu aglutinogen A dan aglutinogen B. Aglutinin merupakan protein di dalam plasma darah yang menggumpalkan aglutinogen. Aglutinin berfungsi sebagai zat antibodi. Terdapat dua macam aglutinin yaitu aglutinin α (alfa) dan aglutinin β(beta). Aglutinin α disebut juga serum anti A yang akan menggumpalkan aglutinogen A. Sedangkan aglutinin β disebut juga serum anti B yang akan menggumpalkan aglutinogen B.
Tranfusi darah adalah proses penyaluran darah dari orang satu ke orang yang lainnya. Donor berarti pemberi dalam tranfusi darah dan resipien berartipenerima dalam tranfusi darah.
Golongan darah 0 disebut donor universal, artinya secara teori dapat ditransfusikan ke semua golongan darah tanpa digumpalkan oleh resipien. Hal inidisebabkan karena golongan darah 0 tidak mengandung aglutinogen. Sedangkan golongan darah AB disebut resipien universal, karena secara teori dapat menerima transfusi darah dari golongan apa saja. Hal ini disebabkan karena golongan AB tidak mengandung aglutinin sehingga tidak akan menggumpalkandarah jenis apapun dari donor.

4. Sistem Peredaran Getah Bening
Fungsi sistem peredaran getah bening (limfa)adalah sebagai berikut :
1. Untuk sistem pertahanan tubuh.
2. Mengangkut kembali cairan tubuh, cairan plasma darah, sel darah putih yang berada di luar pembuluh darah, dan mengangkut lemak dari usus ke dalam sistem peredaran darah.
Cairan limfa mengandung sel-sel darah putih yang berfungsi mematikan kuman penyakit yang masuk ke dalam tubuh. Cairan ini keluar dari pembuluh darah dan mengisi ruang antarsel sehingga membasahi seluruh jaringan tubuh.
Pembuluh limfa mempunyai banyak katup dan terdapat pada semua jaringan tubuh, kecuali pada sistem saraf pusat. Kelenjar limfa berfungsi untuk menghasilkan sel darah putih dan menjaga agar tidak terjadi infeksi lebih lanjut.
Alat tubuh yang mempunyai fungsi yang sama dengan kelenjar limfa yaitu limpa dan tonsil. Limpa merupakan sebuah kelenjar yang terletak di belakang lambung dan berwarna ungu. Fungsinya antara lain sebagai tempat penyimpanan cadangan sel darah, membunuh kuman penyakit, pembentukan sel darah putih dan antibodi, dan tempat pembongkaran sel darah merah
yang sudah mati.
Tonsil atau amandel terletak di bagian kanan dan kiri pangkal tenggorokan. Tonsil yang berada di belakang anak tekak yaitu di dalam rongga hidung disebutpolip hidung. Fungsi tonsil adalah untuk mencegah infeksi yang masuk melalui hidung, mulut, dan tenggorokan.

5. Kelainan pada Peredaran Darah
Beberapa kelainan pada sistem peredaran darah adalah sebagai berikut :
a. Anemia, merupakan keadaan tubuh yang kekurangan hemoglobin atau sel darah merah. Kadar hemoglobin yang rendah menyebabkan tubuh kekurangan oksigen sehingga tubuh akan terasa lesu, kepala pusing, dan muka pucat. Perdarahan yang berat juga dapat mengakibatkan anemia. Selain itu anemia dapat terjadi akibat terganggunya produksi eritrosit.
b. Serangan jantung, ditandai dengan sakit pada bagian dada, gelisah, pucat, dan kulit terasa dingin. Serangan jantungnya hebat dan tidak segera mendapat pertolongan dapat menimbulkan gagalnya jantung memompa darah. Faktor-faktor yang meningkatkan resiko terkena serangan jantung adalah tekanan darah tinggi, kadar kolesterol tinggi, merokok, penyakit diabetes melitus, kegemukan, dan kurang olahraga.
c. Varises, yaitu pelebaran pembuluh vena terutama di bagian kaki. Pada varises yang parah, pembuluh vena tampak melebar dan berkelok-kelok. Varises disebabkan oleh cacat/kerusakan pada katup vena sejak lahir. Varises juga sering terjadi karena bertambahnya beban vena akibat terlalu banyak berdiri, kehamilan, dan sebagainya. Pelebaran vena pada bagian anus disebut wasir atau ambeian.
d. Tekanan darah rendah (hipotensi), yaitu keadaan tekanan darah yang di bawah normal. Gejala hipotensi adalah lesu, pusing, dan gangguan penglihatan, bahkan sampai pingsan. Penyebabnya dapat karena terlalu banyak meminum obat penurun tekanan darah, muntaber, dan pendarahan.
e. Tekanan darah tinggi (hipertensi), yaitu keadaan tekanan darah yang melebihi tekanan normal. Penyebab hipertensi adalah nikotin pada rokok, faktor keturunan, stress, kelebihan berat badan, kelebihan garam, kurang olahraga dan kelebihan obat-obatan.