Ilmu dan Teknologi Pangan
Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan di Institut Pertanian Bogor (IPB) adalah salah satu Departemen tertua dari jenisnya di Indonesia. Departemen ini didirikan pada tahun 1964 di bawah Fakultas Teknik dan Teknologi Pertanian, dan sebelumnya disebut sebagai Departemen Teknologi Hasil Pertanian. Setelah 1981, nama tersebut diganti sampai sekarang sebagai Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan. Departemen ini memiliki kompetensi inti di bidang ilmu pangan dan teknologi pangan, khususnya dalam kimia pangan, mikrobiologi makanan, makanan rekayasa proses, analisis makanan, kualitas makanan dan keamanan pangan.
Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan menghasilkan gelar sebagai berikut, Master dan Program Doktor dalam Ilmu Pangan, dan Program Master Profesional dalam Teknologi Pangan. Saat ini, Departemen telah 487 mahasiswa sarjana dan 146 master dan doktor siswa belajar di berbagai bidang ilmu makanan. Para mahasiswa calon sarjana berasal dari hampir seluruh provinsi di Indonesia. Pada periode tahun 1981 hingga 2010, Departemen telah 2.456 alumni untuk program sarjana dan 470 alumni untuk program pasca sarjana. Sebagian besar alumni kami bekerja di sektor-sektor terkait berbagai makanan dalam negeri dan luar negeri. Dengan gelar Program Sarjana Teknologi Pangan.
Departemen ini terdiri dari 56 anggota fakultas (37 PhD dan 19 MSc) dari berbagai latar belakang yang memberikan keahlian dalam berbagai spesialisasi. Para anggota fakultas memiliki keahlian di bidang kimia pangan, mikrobiologi makanan, pengolahan makanan, teknik pangan, keamanan pangan, analisis makanan, kimia rasa, bioteknologi dan bio-pengolahan, biokimia pangan dan gizi, dan toksikologi makanan. Fakultas secara aktif terlibat dalam pengajaran dan penelitian yang mencakup berbagai topik yang relevan dengan ilmu pangan, teknologi dan gizi. Beberapa anggota fakultas yang diakui oleh otoritas nasional dan internasional dan industri makanan di daerah yang beragam seperti pengolahan makanan, keamanan pangan dan keamanan, gizi, analisis makanan dan hukum makanan.
Departemen ini telah mencapai keunggulan dalam pengajaran dan penelitian serta memiliki mahasiswa-mahasiswa yang berkualitas. Departemen ini memiliki reputasi baik dalam kinerja penelitian fakultas, kurikulum, proses pendidikan, kinerja lulusan, manajemen internal dan organisasi, dan penciptaan dan perluasan kemitraan yang saling menguntungkan dengan sektor pemerintah dan swasta, nasional dan internasional. Departemen ini telah mengadopsi kurikulum ilmu pangan direkomendasikan oleh Amerika Serikat Institut Teknologi Makanan (IFT) sejak tahun 2003. Adopsi ini telah diakui Departemen sebagai trend setter dalam pengembangan ilmu makanan dan pendidikan teknologi di Indonesia.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar